memahami tentang avometer
Cara Menggunakan Avometer Digital dan Analog
Huruf AVO dalam avometer sendiri berarti satuan-satuan yang bisa diukur menggunakan alat ini. A untuk ampere yang merupakan satuan dari arus. V untuk volt yang merupakan satuan dari tegangan. Dan O merupakan ohm yang merupakan satuan dari tahanan atau hambatan.
Avometer sendiri terbagi atas dua jenis, yakni avometer analog dan avometer digital. Avometer analog adalah avometer yang tampilan displaynya masih menggunakan jarum dengan sistem analog. Sedangkan avometer digital sudah menggunakan layar atau display digital berupa angka-angka.
Cara Menggunakan Avometer
Avometer digital memiliki beberapa kelebihan dibanding dengan avometer analog. Salah satunya adalah lebih presisi, karena nilai yang dihasilkan dalam pengukuran ditunjukkan dalam bentuk nilai pasti. Sedangkan untuk avometer analog masih ditunjuk dengan jarum, dan yang bertugas menilai adalah si pengukur itu sendiri.
Perlu diketahui bahwa avometer terdiri dari tiga bagian pokok, yakni display untuk menampilkan nilai hasil ukur, saklar untuk menentukan satuan apa yang ingin diukur, dan probe yang merupakan penghubung antar avometer dengan benda atau komponen yang hendak diukur.
Cara Menggunakan Avometer Analog
- Pertama-tama siapkan avometer analog dan nyalakan dengan menekan switch ke tombol on
- Setelah itu siapkan benda yang ingin diukur, misal resistor yang ingin diukur hambatannya
- Arahkan saklar ke satuan Ohm, dan tentukan batas maksimal nilai ukurnya, misal 1K
- Setelah itu telakan probe merah ke kaki resistor satu, dan probe hitam ke kaki lainnya
- Amati jarum yang ada di display untuk melihat nilai hambatan dari resistor tersebut
- Jika anda ingin mengukur arus, tinggal pindah saklar ke Ampere. Begitu juga untuk pengukuran tegangan
Cara Menggunakan Avometer Digital
- Pertama-tama siapkan avometer digital dan nyalakan dengan menekan switch ke tombol on
- Setelah itu siapkan benda yang ingin diukur, misal resistor yang ingin diukur hambatannya
- Arahkan saklar ke satuan Ohm, dan tentukan batas maksimal nilai ukurnya, misal 1K
- Setelah itu telakan probe merah ke kaki resistor satu, dan probe hitam ke kaki lainnya
- Amati nilai yang ditunjukkan oleh display untuk melihat nilai hambatan dari resistor tersebut
- Jika anda ingin mengukur arus, tinggal pindah saklar ke Ampere. Begitu juga untuk pengukuran tegangan
Untuk lebih jelas mengenai pengukuran arus, tegangan, dan hambatan menggunakan avometer, anda bisa membacanya melalui ebook cara menggunakan avometer dalam pengukuran elektronika.
No comments:
Post a Comment